Sabtu, 11 Januari 2020

ANALISIS (CSR) CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY “STARBUCKS COFFEE INDONESIA”


ANALISIS (CSR) CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY “STARBUCKS COFFEE INDONESIA”


Dosen Pengampuh:
Charisma Ayu Paramuditha, M.HRM

Disusun Oleh:
Febby Anzelia (1620200072)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI MULTI DATA PALEMBANG
2020



KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah berjudul “ANALISIS (CSR) CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY “STARBUCKS COFFEE INDONESIA”. Adapaun makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas dalam mata kuliah Etika Bisnis.

Dalam pembuatan makalah ini,  penulis menyadari bahwa makalah ini teramat jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, semua bentuk perbaikan, saran, kritik, masukan dari teman - teman mahasiswa dan terutama dari dosen sangat kami hargai untuk peningkatan kualitas tulisan kami di kemudian hari. Akhir kata, harapan besar kami adalah semoga makalah ini membawa manfaat bagi kita semua.



Hormat Penulis


Febby Anzelia





I.                  Latar belakang
CSR (Corporate Social Responsibility) adalah suatu konsep atau tindakan yang dilakukan oleh perusahaan sebagai rasa tanggung jawab perusahaan terhadap social maupun lingkungan sekitar dimana perusahaan itu berada, seperti melakukan suatu kegiatan yang dapat meningkatkan kesejahteraan, khususnya masyarakat yang berada di sekitar perusahaan tersebut berada. Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan strategi yang digunakan perusahaan untuk mengakomodasi kebutuhan dan kepentingan stakeholder-nya.

Sebagai sebuah perusahaan, Starbucks dianggap memiliki tanggung jawab sosial biladengan serius menjalankan kewajibannya terhadap semua Stakeholder-nya. Ini bukan mengenai apakah sebuah perusahaan mensponsori ajang-ajang lokal atau program-program lingkungan, atau memiliki sebuah yayasan yang menyediakan dana untuk amal. Ini menyangkut pengembangan sebuah reputasi integritas sehingga tumbuh rasa percaya antar pegawai, investor, pelanggan, pemasok, dan komunitas mereka.

Berdasarkan latar belakang yang saya buat di atas maka saya akan menjelaskan mengenai CSR yang di terapkan oleh Starbucks Coffee Indonesia.


II.               Teori

a.     Pengertian Corporate Social Responsibility (CSR)
Corporate Social Responsibility (CSR) atau Tanggung jawab Sosial Perusahaan  adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya (namun bukan hanya) perusahaan adalah memiliki berbagai bentuk tanggung jawab terhadap seluruh pemangku kepentingannya, yang diantaranya adalah, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan yang mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Definisi CSR menurut World Business Council on Sustainable Development adalah komitmen dari bisnis/ perusahaan untuk berperilaku etis dan berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, seraya meningkatkan kualitas hidup karyawan dan keluarganya, komunitas lokal dan masyarakat luas.

Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) akan menjamin keberlanjutan bisnis yang dilakukan. Hal ini disebabkan karena :
1.      Menurunnya gangguan social yang sering terjadi akibat pencemaran lingkugan, bahkan dapat menumbuh kembangkan dukungan atau pembelaan masyarakat setempat.
2.      Terjaminnya pasokan bahan baku secara berkelanjutan untuj jangka panjang.
3.      Tambahan keuntungan dari unit bisnis baru yang semula meruakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang dirancang oleh korporat.

Adapun lima pilar yang mencakup kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yaitu :
1.      Pengembangan kapasitas sumber daya manusia di lingkungan internal perusahaan maupun lingkungan masyarakat sekitar.
2.      Penguatan ekonomi masyarakat sekitar kawasan wilayah kerja perusahaan.
3.      Pemeliharaan hubungan rasional antara korporasi dan lingkungan social yang tidak dikelola dengan baik sering mengundang kerentangan konflik.
4.      Perbaikan tata kelola perusahaan yang baik.
5.      Pelestarian lingkungan baik itu lingkungan fisik, social dan budaya

Program CSR merupakan komitmen perusahaan untuk mendukung terciptanya pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Penerapan program CSR merupakan salah satu bentuk implementasi dari konsep tata kelola perusahaan yang baik (Good Coporate Governance). Diperlukan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) agar perilaku pelaku bisnis mempunyai arahan yang bisa dirujuk dengan mengatur hubungan seluruh kepentingan pemangku kepentingan (stakeholders) yang dapat dipenuhi secara proporsional, mencegah kesalahan-kesalahan signifikan dalam strategi korporasi dan memastikan kesalahan-kesalahan yang terjadi dapat diperbaiki dengan segera.

b.      Peran strategis Corporate Social Responsibility (CSR)
CSR memiliki fungsi atau peran strategis bagi perusahaan, yaitu sebagai bagian dari manajemen risiko khususnya dalam membentuk katup pengaman sosial (social security). Selain itu melalui CSR perusahaan juga dapat membangun reputasinya, seperti meningkatkan citra perusahaan maupun pemegang sahamnya, posisi merek perusahaan, maupun bidang usaha perusahaan.

c.       Manfaat Corporate Social Responsibility (CSR)
Berikut ini adalah manfaat Corporate Social Responsibility (CSR) bagi masyarakat:
1.      Meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar dan kelestarian lingkungan.
2.      Adaya easiswa untuk anak tidak mampu di daerah tersebut.
3.      Meningkatkan pemeliharaan fasilitas umum.
4.      Adanya pembangunan desa atau fasilitas masyarakat yang bersifat social dan berguna untuk masyarakat banyak khususnya yang berada di sekitar perusahaan tersebut berada.

Berikut ini adalah manfaat Corporate Social Responsibility (CSR) bagi perusahaan:
1.      Meningkatkan citra perusahaan.
2.      Mengembangkan kerja sama dengan perusahaan lain.
3.      Memperkuat brand merk dimata masyarakat.
4.      Membedakan perusahaan tersebut dengan para pesaingnya.
5.      Memberikan iovasi bagi perusahaan.

III.           Starbucks Coffee Indonesia
Starbucks Coffee Indonesia membuka satu toko di Plaza Indonesia, 17 Mei 2002. Pada 10 April 2013, Starbucks kopi Indonesia yang sekarang di 147 lokasi yang berbeda di sekitar kota-kota besar (12 kota), terhubung ke Indonesia satu cangkir pada suatu waktu. Kembali ke rumah di ruang mencicipi, kami mengambil ini menakjubkan kopi dan campuran mereka dengan kacang dari daerah lain. Itu adalah bagaimana kita menciptakan beberapa campuran kami paling terkenal, seperti Starbucks® Pike Place Roast. Kami mencintai semua kopi asal tunggal dan campuran. Lebih dari itu, kami senang untuk berbagi semangat kami. Jadi setiap harinya kita memiliki salah satu ini luar biasa diseduh kopi untuk Anda nikmati.

Timeline untuk Starbucks Coffee Indonesia




IV.           Analisis
1.      Sttarbucks mengembangkan kegiatan csr dalam Youth Action Grant, yaitu program donasi khusus yang diberikan pada beberapa yayasan. Kegiatan CSR yang dilakukan meliputi berbagai bidang yakni kepedulian terhadap lingkungan, bantuan kepada anak-anak yang kurang mampu dan terlanta“Grounds For Your Garden”r.
2.      Tahun 1999 Starbucks membentuk proram  yaitu sumbangan sisa kopi giling ke semua orang yang memintanya untuk dijadikan pupuk kompos.
3.      Pihak Starbucks berupaya untuk secara signifikan mengecilkan dampak lingkungan melalui menghemat energi dan air, mengurangi limbah yang berhubungan dengan pemakaian tisu, cangkir, maupun pembungkus produknya, meningkatkan kegiatan daur ulang, serta memakai konsep green building (bangunan hijau) pada gerai-gerai tokonya di seluruh dunia.
4.      Komitmen SCI untuk memperjuangkan kebijakan perubahan iklim dilakukan advokasi melalui kemitraan dengan perusahaan maupun organisasi lainnya.
5.      SCI juga bekerja sama dengan Conservation International melakukan uji coba program insentif konservasi hutan di Sumatera, Indonesia, dan Chiapas, Mexico, yang menghubungkan para petani kopi dengan perdagangan karbon sebagai upaya mengurangi emisi karbon.
6.      Starbucks Indonesia menghadirkan program ‘Ayo ke Museum’, yang bekerja sama dengan Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, Direktorat Jendral Kebudayaan, serta Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Program Ayo ke Museum sudah berlangsung sejak tahun 2008 sebagai bentuk komitmen Starbucks Indonesia dalam mendukung pelestarian museum di Indonesia dan secara aktif mengajak masyarakat mengenal budaya bangsa dan sejarah dengan mengunjungi museum. Starbucks Indonesia membagikan tiket gratis (06 Agustus 2015 s.d 19 November 2015) di gerai Starbucks yang tersebar di 11 kota: Jakarta, Bogor, Bandung, Bali, Surabaya, Semarang, Medan, Jogjakarta, Solo, Palembang, dan Makassar di mana tiket tersebut berlaku digunakan pada 19 museum.
7.      Penananaman seribu pohon pasca meletusnya Gunung Merapi di Yogyakarta.
8.      Starbucks Indonesia bekerja sama dengan Planet Water melakukan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang berhubungan dengan kebutuhan air untuk yang ke tiga kalinya. Progam yang bertajuk “Water for Change” ini bermaksud memberikan air bersih pada suatu daerah yang membutuhkan. Salah satunya adalah Sekolah Dasar Negeri 1 Sumur Batu yang terletak di desa Sumur Batu, kawasan Bantar Gebang, Bekasi terpilih menjadi tempat pusat tangki air berdiri, karena sekolah dan lingkungan sekitarnya memadai sebagai titik sumber air.
9.      Starbucks membangun Aqua Tower di Desa Sunggal Kanan, untuk membantu kebutuhan air bersih warga setempat.
10.  Pada bulan Mei 2014 Starbucks Indonesia dan juga seluruh dunia memfokuskan area CSR-nya ke arah pemberdayaan anak muda (youth), setelah selama bertahun-tahun bermain di ranah lingkungan hijau.  Starbucks merayakan Global Month of Service (GMOS), sebuah inisiatif Starbucks yang memberikan manfaat terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.

Kegiatan-kegiatan CSR berperspektif lingkungan hidup yang dilakukan perusahaan-perusahaan di atas merupakan sedikit dari aksi menjaga kelestarian alam yang harus terus dilakukan seluruh pemangku
 kebijakan, termasuk kalangan pengusaha. Bagaimanapun bumi yang kita tempati hanyalah satu. Jika bumi ini rusak, maka musnahlah kehidupan yang ada di dalamnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Review Jurnal Manajemen Perubahan dan Budaya Organisasi

Review Jurnal Manajemen Perubahan dan Budaya Organisasi (Manajemen Perubahan) Review Jurnal Nasional I Judul MANAJE...